IMG-20250610-WA0007

ASN Harus Produktif dan Siaga Hadapi Ancaman Bencana

Muara Teweh – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Indra Gunawan, membuka kegiatan pembinaan dan orientasi bagi CPNS dan PPPK Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Utara yang dilaksanakan di Aula Dinas PUPR, Selasa (10/6/2025).

 

Dalam arahannya, Indra Gunawan memberikan motivasi kepada peserta agar menjadi ASN yang produktif dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, terutama dalam konteks tugas dan fungsi kebencanaan.

 

“Produktif itu bukan hanya sekadar hadir dan bekerja, tapi menghasilkan sesuatu dari kegiatan yang ada, termasuk dari kegiatan-kegiatan di masjid dan komunitas. Harus ada sesuatu yang diproduksi, bukan sekadar aktivitas rutin,” ujar Indra Gunawan.

 

Ia menekankan pentingnya setiap ASN, khususnya di BPBD, untuk tidak stagnan atau pasif. Ketika seseorang tidak lagi produktif, maka akan cenderung disamakan dengan yang sudah pensiun, meskipun secara usia belum.

 

“Kalau tidak produktif, nanti dikategorikan lebih dari 60 tahun, seperti yang sudah pensiun. Oleh karena itu, saya berpesan agar CPNS dan PPPK BPBD bisa menjadi SDM yang produktif, menjadi perlengkapan penting bagi kampung paten Barito Utara,” tegasnya.

 

Lebih lanjut, Indra menyampaikan bahwa keberhasilan suatu instansi sangat ditentukan oleh jumlah dan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang produktif di dalamnya.

 

“Semakin banyak SDM yang produktif, maka instansi tersebut akan mampu menghasilkan layanan yang baik untuk masyarakat. Karena kita ASN, tugas kita adalah melayani,” ujarnya.

 

Ia juga mengingatkan seluruh peserta akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana yang kerap melanda wilayah Barito Utara. Daerah ini dikategorikan sebagai wilayah dengan risiko bencana sedang, sehingga kewaspadaan dan kesiapan harus terus ditingkatkan.

 

“Wilayah kita berisiko sedang. Tapi itu artinya semua harus waspada. Longsor, kebakaran hutan dan lahan, banjir semuanya adalah ancaman nyata. Kita harus siaga, terutama BPBD sebagai garda terdepan dalam penyelamatan masyarakat saat terjadi bencana,” ucapnya.

 

Pj Bupati juga menyinggung peristiwa banjir besar yang melanda wilayah Muara Teweh dan sekitarnya pada April lalu sebagai contoh nyata pentingnya peran BPBD dalam penanganan darurat.

 

“Banjir kemarin sangat berdampak. Saya sendiri beberapa kali menyaksikan langsung kondisi di lapangan. Ini jadi pengingat bahwa kesiapsiagaan bukan pilihan, tapi kewajiban,” pungkas Indra Gunawan.(da)

Archives